kanor.bojonegorokab.go.id – Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Bojonegoro mengadakan pelatihan pembuatan dan pengelolaan blog bagi Kader PKK Kecamatan dan Kader Dasawisma Desa se-Kecamatan Kanor (Senin, 18/07/2016). Kegiatan hasil kerjasama Dinas Kominfo dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Bojonegoro ini dirangkaikan dengan Pelatihan Aplikasi Update Data Dasawisma yang digelar di pendopo kecamatan setempat. Rangkaian kegiatan ini bertujuan untuk mensukseskan program Big Data di Kabupaten Bojonegoro.
“Blog ini menjadi sarana media untuk mempublikasikan potensi di desa masing-masing,” papar Joko Suharmanto, Kepala Bidang Jaringan dan Komunikasi Dinas Kominfo. Selain itu blog juga dapat digunakan untuk berbagi beragam berita kegiatan PKK Kecamatan dan Desa.
Khusus untuk blog PKK Kecamatan nantinya ada penilaian pengelolaannya. Untuk itu diharapkan informasi yang ditampilkan di blog ini minimal mencakup lima desa. Joko menyarankan agar admin blog PKK Kecamatan bekerjasama dengan PKK Desa untuk memudahkan tugasnya. Kader PKK Desa dapat mengirim informasi potensi dan kegiatan desa kepada admin untuk ditampilkan di blog. Tentunya berita tersebut dimuat setelah melakukan konfirmasi kepada narasumber.
Dalam kesempatan ini, Joko juga memberikan tips agar menulis berita terasa mudah. “Menulis berita itu jangan dibuat sulit, yang penting memenuhi unsur-unsurnya,” pesannya. Unsur berita tersebut adalah 5W 1H, yaitu who (siapa), what (apa), when (kapan), where (dimana), why (mengapa) dan how (bagaimana).
Tidak hanya menyampaikan teori, Joko juga secara gamblang memberi contoh bagaimana menyusun berita yang memenuhi unsur-unsurnya. Dirinya juga menerangkan cara mengutip pernyataan dari narasumber suatu acara.
Untuk mensukseskan pelatihan ini, Dinas Kominfo juga menggandeng beberapa Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (RTIK) Bojonegoro sebagai pendamping kegiatan. Mereka ini sudah terbukti mempunyai skill yang bagus, pengalaman yang luas serta komitmen yang kuat untuk mendorong pemanfaatan teknologi informasi pada berbagai komunitas di Kabupaten Bojonegoro. (keckanor/dika)