kanor.bojonegorokab.go.id – Bantuan dana Program Keluarga Harapan (PKH) tahap pertama bagi 779 Keluarga Sangat Miskin (KSM) di Kecamatan Kanor mulai dicairkan (Rabu, 20/04/2016). Bantuan tersebut disalurkan melalui rekening pribadi KSM di Kantor Pos. Peserta PKH diberi waktu dua hari untuk mencairkannya di Kantor Pos setempat, yaitu pada tanggal 20 – 21 April 2016.

Sebanyak 375 KSM dari 13 desa di Kecamatan Kanor datang untuk mencairkan dana dari Kementerian Sosial tersebut. Sedangkan sisanya sejumlah 404 KSM dari 12 desa akan mencairkannya di hari kedua. “Total dana yang disalurkan sebanyak Rp 613.373.750,” kata Ike Ernawati, Koordinator PKH Kecamatan Kanor di sela kegiatan pencairan.

Lebih lanjut Ike menjelaskan bahwa dana bantuan PKH di Kecamatan Kanor yang dialokasikan sebesar Rp 616.125.000. Namun sejumlah Rp 2.751.250 tidak dapat direalisasikan. Hal ini karena terdapat beberapa KSM yang tidak dapat memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan sehingga ada sanksi berupa pemotongan atau denda dari pemerintah. “Misalnya karena tingkat kehadiran yang kurang di sekolah, ibu hamil yang tidak rutin memeriksakan diri ke bidan desa dan balita yang tidak rutin dibawa ke Posyandu,” paparnya.

PKH memang merupakan jenis Bantuan Tunai Bersyarat (Conditional Cash Transfer). Bantuan dapat diberikan jika peserta program dapat memenuhi persyaratan yang ditetapkan terkait dengan upaya peningkatan kualitas sumberdaya manusia (SDM) di bidang pendidikan dan kesehatan.

Besarnya bantuan yang disalurkan pada masing-masing peserta PKH tidak sama tergantung jumlah anggota keluarga yang diperhitungkan dalam program. Komponen yang diperhitungkan adalah :

  • Ibu hamil/nifas/menyusui/balita/anak pra sekolah, sebesar Rp 1.200.000 per tahun.
  • Anak SD/sederajat, sebesar Rp 450.000 per tahun.
  • Anak SMP/sederajat, sebesar Rp 750.000 per tahun.
  • Anak SMA/sederajat, sebesar Rp 1.000.000 per tahun.
  • Ditambah dengan bantuan tetap sebesar Rp 500.000 per tahun.

“Jumlah bantuan maksimal yang dapat diterima setiap tahunnya sebesar Rp3.900.000,” pungkasnya.  (keckanor/dika)


By Admin
Dibuat tanggal 21-04-2016
547 Dilihat